-->

Cara pemberian pakan yang tepat untuk ayam kampung

Posting Komentar

 

Cara Pemberian paka pada ayam kampung

Pemberian pakan yang tepat guna pada ayam kampung memang harus diaplikasikan secar total. Maksudnya, pakan tidak terbuang sia-sia. Terutamanya jika kandang model panggung. Tentu saja pakan yang tidak langsung dimakan habis akan tumpah dan tidak lagi bisa dimakan ayam.

Pemberian pakan tepat guna pada ayam kampung, selain dari bentuk tidak mubazir juga merupakan pelatihan bagi si ayam agar memakan makanan dengan capat dan langsung dihabiskan. 

Berikut cara pemberian pakan tepat guna pada ayam kampung 

Pemberian pakan sesuai kebutuhan

Pakan yang berlebih dan tersisa di tempat pakan, selain pemborosan juga pemicu kejenuhan pada ayam melihat makanannya. Jadi, pemberian pakan diukur setiap hari. Pemberian pakan ditambah seiring pertumbuhan dan kebutuhan ayam. Jika pakan yang dikasih ternyata lebih dan terlalu banyak, agar diambil kembali. Keseringan kelebihan pakan akan menghilangkan selera makan pada ayam.

Pakan yang digunakan harusnya memiliki kualitas terbaik

Pakan yang tidak memenuhi standar akan mengulur-mundur waktu pertumbuhan si ayam. Peternak harusnya menguji coba terlebih dahulu pakan yang digunakan. Karena memang tidak semua jenis pakan cocok pada ayam tertentu. 

Jenis pakan

Menetap pada satu jenis pakan saja dari doc hingga panen lebih baik dari pada gonta-ganti. Maksudnya, merek, jenis, dan tipe, pakan ayam harusnya sama, dimulai dari doc hingga umur 2 bulan. Di bulan kedua boleh mencampur konsentrat dengan jagung giling dengan persentase, 50:50. 

Keseringan mengganti pakan akan mempengaruhi sel pertumbuhan pada ayam. Selain itu, rentang terhadap pemicu sifat stres. Stres akan membuatnya jadi ganas. Itulah sebabnya ayam sering bergaduh. 

Boleh mengganti pakan jika ayam sudah berumur 3 bulan

Di umur tiga bulan, bobot ayam memang sudah stabil. Bahkan jika ternak ayam kampung, diumur 3 bulan ayam sudah bisa dipanen. 

Nah, sambil menunggu pembakul, pakan yang diberikan pada ayam bisa ful jagung giling atau dicampur dengan pakan yang lebih murah. Misalnya jagung giling campur konsentrat. Atau dedak campur konsentrat. Komposisi pakan bisa menggunakan 90% jagung giling atau dedak 10% konsentrat atau dedak. 

Tapi, perlu dingat pemberian pakan campuran, atau penggantian pakan ini harusnya dilakukan pada saat ayam telah berumur 3 bulan. Kurang dari itu, besar kemungkinan ayam jadi setres, kurus. Jika kasusnya seperti itu, perjuangan dan modal sebelumnya hanya berujung sia-sia. 

Waktu pemberian

Ayam juga memiliki kebiasaan. Jika kebiasaannya makan pagi di pukul 9, maka si ayam tidak akan berciak-ciakan sebelum jam tersebut. Oleh karena itu, harusnya disesuaikan dengan kebiasaan peternak. Paksa si ayam makan sesuai dengan waktu yang Anda miliki dan harus konsisten di waktu itu.

Pemberian pakan yang tidak menentu akan membuat ayam stres dan bisa memicu pergaduhan di antara mereka. 

Baiklah, sampai jumpa di artikel selajutnya.

Odi
Hai, selamat datang di blog pribadi saya. Di sini saya selalu memceritakan hal2 baru yang saya dapatkan dari beternak ayam. Jika ada pertanyaan silahkan email atau koment di postingan. Dan, jangan lupa berlangganan artikel, jika hendak mendapatkan update dari blog ini. Jadi setiap saya menulis artikel terbaru Anda akan mendapatkan notifikasi di imbox email Anda. Terima kasih.

Related Posts

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter